Diraihnya kembali areditasi B tersebut, sivitas akademika merayakan dengan sukacita melalui syukuran, di kampus setempat, Sabtu (1/12/2018). Syukuran yang berlangsung cukup sederhana itu menandakan bahwa Prodi MM Universitas Saburai merupakan perguruan tinggi yang diakui dan dipercaya masyarakat
Ketua Pembina Yayasan Pendidikan Saburai, Subki Elyas Harun didampingi Ketua Pengurus Indra Bangsawan kepada awak media usai syukuran mengatakan diraihnya kembali akreditasi B pada Prodi MM Universitas Saburan dari BAN PT merupakan perjuangan panjang dan kerjasama dari semua pihak dalam mewujudkan pendidikan berkualitas.
Sebelum memperoleh pengakuan tersebut, menurut dia sejumlah hal dipersiapkan pihaknya, seperti menghimpun kekuatan sumber daya manusia serta sarana prasarana dalam mendukung upaya tersebut. Tidak kurang dari 10 bulan, upaya tersebut menurutnya membuahkan hasil gemilang.
“Alhamdulillah Prodi MM di sini kembali meraih akreditasi B dari BAN PT dimana sebelumnya terakreditasi C. Sebenarnya di awal pembukaan Prodi MM ini terakreditasi B, namun karena sesuatu hal akreditasinya merosot. Tetapi kami kembali meningkatkan akreditasi MM menjadi B baru-baru ini,” ujar dia.
Dia mengatakan, untuk meningkatkan kualitas pendidikan pada Prodi MM pihaknya akan memperkuat tenaga pendidik atau dosen dengan terus melahirkan sejumlah lulusan S3 atau Doktor serta perbaikan sarana prasarana pendidikan.
“Saat ini SDM pada Prodi MM kami telah memenuhi syarat. Kami juga berencana akan menarik sejumlah alumni untuk menjadi dosen di sini, agar SDM di sini lebih kuat lagi. Hal ini guna mewujudkan pendidikan berkualitas,” kata dia.
Kemudian Ketua Prodi MM, Faurani I Santi Singagerda menerangkan diraihkan akreditasi B dari BAN PT, tugas yang harus dijaga pihaknya adalah menjaga mutu pendidikan, memperbanyak penelitian, meningkatkan kualitas proses pembelajaran, dan menyeimbangkan rasio antara dosen dan mahasiswa.
Menurut dia, bila hal tersebut mampu diwujudkan, sesuatu hal yang mungkin ke depan akreditasi MM dapat meningkat menjadi A. “Saat dilakukan visitasi hampir saja memperoleh akreditasi A, namun ada sesuatu hal yang belum terpenuhi. Insya Allah hal tersebut dapat terwujud ke depan nantinya,” kata dia.(sumber: lmptbnnews)
