• Latest News

    Minggu, 15 Maret 2020

    BPJN XIX Lampung Akui Kelalaian Institusinya Atas Tragedi Balita di Jembatan Way Ngarip,


    BANDARLAMPUNG (JN) - Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) XIX Lampung mengakui Jembatan Way Ngarip di Jalimbar Tanggamus masuk wilayah kerjanya dan mengakui adanya unsur kelalaian yang membahayakan pengguna jalan atas tragedi balita terjatuh lalu terperosok ke dalam lubang sambungan jembatan Way Ngarip di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Pekon (Desa)  Balak, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus, Lampung, (11/1/2020) lalu.


    Hal itu dikatakan pejabat BPJN XIX , Saryono mendampingi Kepala BPJN XIX Lampung M.Inshal Umara, Senin 16 Maret 2020 ditemua diruang rapat setempat.  "Itu milik kami, dan kami mengaku lalai,"katanya

    Diketahui, Berdasarkan video amatir yang diunggah akun Facebook Aiss Pratiwi, proses penyelatan balita tersebut sangat dramatis. Beberapa warga yang tidak tega melihat balita terperosok ke lubang langsung berusaha menjauh. Sedangkan warga lain tampak berteriak histeris.

    Musibah bermula saat sang ibu yang menggedong anaknya naik sepeda motor melintasi Jembatan Sungai Way Ngarip, Pekon Balak. Ketika melewati jembatan, ibu tersebut sudah menjalankan dengan pelan. Namun, karena ada lubang sambungan jembatan beton menganga yang lumayan lebar (sekitar 30 cm), sepeda motor pun terguncang keras.

    Nahasnya, anak yang ada di gendongan sang ibu terlepas dan langsung jatuh tepat ke dalam lubang jembatan.Lubang sempit tempat si balita masuk lebarnya sekitar 30 cm dan kedalaman 80 cm. Sang ibu pun langsung menghentikan sepeda motornya dan berteriak-teriak minta tolong.


    Teriakan itu membuat warga yang ada di sekitar lokasi berdatangan untuk membantu. Warga yang sedang beraktivitas di sungai dekat jembatan langsung berhamburan untuk menolong.

    Ibnulah, warga setempat, mengaku balita tersebut sangat susah dikeluarkan dari lubang yang sempit.

    Penyelamatan berhasil setelah dilakukan dari bawah jembatan, dengan bantuan tangga dan tali. Seorang warga naik dari sungai ke atas tiang penyangga sambungan jembatan beton, lalu berhasil mengambil si balita malang. Balita bisa diselamatkan, meski ada beberapa luka kecil di kulit karena tergores sisi jembatan beton.
    • Blogger Comments
    • Facebook Comments
    Item Reviewed: BPJN XIX Lampung Akui Kelalaian Institusinya Atas Tragedi Balita di Jembatan Way Ngarip, Rating: 5 Reviewed By: justitia news